About

Hai Movie Mania dimana pun kalian berada! Selamat datang di blog Moviebuzzter. Blog ini berisi ulasan-ulasan film dan berbagai bacaan menarik tentang film.

Kamis, 24 Maret 2011

Buenos Aires, 1977 (2006)

Bosan dengan film-film Hollywood yang kaya spesial efek atau visual efek? Atau bosan dengan film Indonesia yang temanya itu-itu saja seperti horror yang semakin tidak masuk akal? Ada alternatif lain dengan menonton film non-hollywood, seperti film berjudul Buenos Aires, 1977 ini.

Buenos Aires? Apa itu? Buenos Aires adalah nama Ibukota Argentina yang terletak di Amerika Selatan.



Dengan judul asli Cronica De Una Fuga atau dikenal juga dengan Chronicle Of An Escape. Ini adalah film yang di angkat dari kisah nyata, kesaksian dari dua orang yang dianggap polisi militer Argentina sebagai pemberontak yang mencoba menentang pemerintahan saat itu. Berlatarbelakang Argentina pada tahun 1977, saat itu terjadi kudeta militer dan banyak pemberontak yang menentang pemerintahan yang berkuasa saat itu. Menceritakan Perjuangan Claudio (Rodrigo de la Serna), Guillermo (Nazerano Casero), dan Tano (Marti Urruty) yang berusaha melarikan diri dari Sere Mansion, tempat di mana mereka ditahan dan diinterogasi tanpa proses pengadilan sama sekali


Perjuangan hidup mereka di dalam penjara rumah dengan berbagai penyiksaan, penderitaan, dan ditambah nuansa film yang “gelap” membuat merinding ketika menyaksikan film ini, dan membuat saya seakan lupa bahwa kita sedang menyaksikan sebuah film.


Film ini bertema pelarian diri dari ketidakadilan penguasa tahun 1977 dulu. Film ini berisi berbagai kekerasan dan ketidakmanusiawian. Bagaimana tidak, beberapa orang disekap dan disiksa secara sadis dalam keadaan telanjang bulat pula. Mereka adalah korban ketidakadilan yang sebabnya masih menyisakan pertanyaan horisontal. Mengenai apa penyebabnya dan siapa dalang dibalik semua ini. Film ini menyajikan sesuatu yang pelik dibalik kegagahan kekuasaan Buenos Aires tahun 70-an. Film ini patut ditonton orang-orang dewasa yang krisis ketidakadilan. Menonton film ini bagai membuka tabir kesuraman dunia luar.






Tidak ada komentar:

Posting Komentar